Spesialis Pengadaan (Procurement Specialist)

Spesialis PengadaanProcurement Specialist

Skilled

Analisis Kecocokan

Spesialis Pengadaan (Procurement Specialist) merupakan profesional yang bertanggung jawab dalam mengelola dan mengkoordinasikan proses pengadaan barang dan jasa dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Profesi ini mencakup berbagai aktivitas, mulai dari penelitian pasar, identifikasi kebutuhan bisnis, negosiasi harga dan persyaratan kontrak, hingga pemantauan kinerja pemasok dan manajemen risiko. Spesialis pengadaan bekerja sama dengan berbagai departemen dalam perusahaan seperti operasional, keuangan, dan legal, serta berinteraksi dengan para pemasok eksternal untuk memastikan bahwa tujuan pengadaan tercapai secara efisien dan efektif. Melalui peran ini, spesialis pengadaan memberikan kontribusi yang penting terhadap pencapaian tujuan strategis perusahaan, pengendalian biaya, dan pencegahan potensi risiko terkait pengadaan.

Pendidikan

Pendidikan vokasi dan gelar Diploma IV biasanya menjadi persyaratan.

Pengalaman

Pengalaman kerja sebelumnya dibutuhkan. Persyaratan biasannya 3-4 tahun pengalaman di bidang yang terkait.

Pelatihan

Pelatihan biasanya berlangsung dari 1 hingga 2 tahun dalam bentuk kelas formal, pelatihan kerja lapangan, atau program magang.

Skill yang Dibutuhkan

  • Kemampuan negosiasi:
    Sebagai Spesialis Pengadaan, kamu harus bisa bernegosiasi dengan baik untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan bagi perusahaan. Ini termasuk membahas harga, kondisi pembayaran, dan ketentuan kontrak lainnya.
  • Analisis biaya:
    Kemampuan untuk menganalisis biaya secara efektif sangat penting dalam pengadaan. Kamu perlu memahami struktur biaya pemasok, mengidentifikasi area potensi penghematan, dan membandingkan penawaran yang berbeda untuk memilih yang terbaik.
  • Manajemen risiko:
    Spesialis Pengadaan harus memahami dan mengelola risiko yang terkait dengan pemasok, seperti keterlambatan pengiriman, kualitas produk yang tidak konsisten, atau masalah keuangan. Hal ini melibatkan identifikasi, evaluasi, dan mitigasi risiko dalam proses pengadaan.
  • Pengetahuan hukum:
    Memiliki pengetahuan dasar tentang hukum kontrak dan regulasi terkait industri sangat penting. Ini membantu dalam meninjau dan menegosiasikan kontrak serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang relevan.
  • Keterampilan komunikasi:
    Keterampilan komunikasi yang baik sangat penting dalam peran pengadaan. Kamu perlu berkomunikasi secara efektif dengan berbagai pihak, seperti pemasok, tim internal, dan pemangku kepentingan lainnya, untuk menjelaskan kebutuhan, menyampaikan informasi, dan menyelesaikan masalah.
  • Manajemen waktu:
    Mengelola waktu secara efisien adalah kunci keberhasilan dalam peran pengadaan. Spesialis Pengadaan sering kali harus menangani banyak proyek dan tugas sekaligus, jadi kemampuan untuk mengatur dan memprioritaskan pekerjaan sangat penting.
  • Keterampilan analitis:
    Spesialis Pengadaan harus mampu menganalisis data dan informasi untuk mengidentifikasi tren, pola, dan peluang. Keterampilan analitis akan membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan strategi pengadaan yang efektif.
  • Keterampilan teknologi:
    Kemampuan untuk menggunakan perangkat lunak pengadaan dan teknologi informasi yang relevan adalah penting dalam profesi ini. Hal ini membantu dalam mengotomatisasi proses, melacak pesanan, dan mengelola data pengadaan dengan lebih efisien.

Pendidikan dan Perjalanan Karir

  • Pendidikan:

    • SMA / SMK: Di tahap ini, kamu bisa memilih jurusan yang relevan dengan bidang pengadaan, seperti Akuntansi atau Administrasi Bisnis. Kamu juga bisa mengambil kursus tambahan yang berfokus pada keterampilan organisasi dan manajemen.
    • Sarjana: Kamu bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang Sarjana (S1) di bidang yang relevan, seperti Manajemen, Ekonomi, Akuntansi, atau Hukum. Di level ini, kamu akan belajar konsep-konsep dasar dan prinsip-prinsip di bidang pengadaan.
    • Pelatihan / Sertifikasi: Untuk memperkuat kualifikasi, kamu bisa mengambil pelatihan atau sertifikasi khusus di bidang pengadaan. Di Indonesia, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi pengadaan barang/jasa.
  • Pengalaman Kerja:

    • Asisten Pengadaan: Di posisi ini, kamu akan belajar dasar-dasar pekerjaan pengadaan, seperti cara menyiapkan dokumen, mengevaluasi penawaran, dan bekerja sama dengan pemasok.
    • Staff Pengadaan: Sebagai staff pengadaan, kamu akan memiliki tanggung jawab lebih banyak dalam proses pengadaan, termasuk negosiasi harga dan syarat kontrak, serta monitoring performa pemasok.
    • Supervisor / Manajer Pengadaan: Di level ini, kamu akan bertanggung jawab atas kegiatan pengadaan secara keseluruhan, termasuk pengembangan strategi pengadaan, penyelesaian masalah, dan manajemen tim.
  • Pengembangan Karir:

    • Spesialis Pengadaan: Dengan pengetahuan dan pengalaman yang cukup, kamu bisa menjadi spesialis pengadaan. Kamu akan menjadi ahli di bidang ini dan bisa memberikan saran strategis kepada perusahaan.
    • Direktur Pengadaan: Di posisi ini, kamu akan memimpin tim pengadaan secara keseluruhan dan berperan penting dalam pengambilan keputusan strategis terkait pengadaan di perusahaan.
    • Konsultan Pengadaan: Sebagai konsultan, kamu bisa memberikan saran dan solusi kepada berbagai perusahaan tentang bagaimana meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengadaan mereka.

Tempat dan Waktu Kerja

Tempat kerja untuk seorang Spesialis Pengadaan sangat beragam, tergantung pada jenis organisasi atau industri tempat mereka bekerja. Umumnya, mereka bekerja di lingkungan kantor yang nyaman dan profesional. Beberapa mungkin bekerja di pusat belanja, pabrik, atau gudang, tergantung pada sifat barang atau jasa yang mereka beli. Mereka juga mungkin harus bepergian untuk bertemu dengan pemasok atau mengunjungi lokasi produksi.

Mengenai waktu kerja, Spesialis Pengadaan biasanya bekerja pada jam kerja standar, yaitu sekitar 40 jam dalam seminggu, dari Senin hingga Jumat. Namun, dalam kondisi tertentu, misalnya jika ada proyek khusus atau tenggat waktu yang mendesak, mereka mungkin perlu bekerja lembur. Selain itu, tergantung pada sejauh mana peran mereka melibatkan negosiasi dengan pemasok internasional, mereka mungkin juga perlu melakukan panggilan atau pertemuan di luar jam kerja standar untuk mengakomodasi perbedaan zona waktu.

Spesialis Pengadaan (Procurement Specialist)

Spesialis PengadaanProcurement Specialist

Analisis Kecocokan
Bagikan:

Profesi Terkait

Loading...