Pemeriksa Paten (Patent Examiner) adalah profesional yang bertanggung jawab untuk mengevaluasi dan memeriksa permohonan paten yang diajukan oleh penemu atau perusahaan untuk melindungi hak kekayaan intelektual atas penemuan atau inovasi mereka. Tugas utama dari pemeriksa paten adalah memastikan bahwa penemuan yang diajukan memenuhi persyaratan hukum dan keabsahan paten, seperti kebaruan, kemajuan yang tidak jelas, dan kepraktisan. Pemeriksa paten harus memiliki latar belakang pendidikan yang kuat dalam bidang sains, teknologi, atau rekayasa, serta pengetahuan hukum tentang sistem paten dan prosedur yang ada. Mereka bekerja di badan pemerintahan, seperti Kantor Hak Cipta, Paten dan Merek Dagang atau badan internasional seperti Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia (WIPO). Profesi ini memerlukan kemampuan analisis yang luar biasa, komunikasi yang baik, dan keterampilan penelitian untuk mengambil keputusan yang tepat tentang pemberian atau penolakan paten.
Perguruan tinggi dan gelar S1 biasanya menjadi persyaratan.
Pengalaman kerja jangka panjang dibutuhkan. Persyaratan biasannya 4-5 tahun pengalaman di bidang yang terkait.
Pelatihan biasanya berlangsung selama beberapa tahun dalam bentuk kelas formal dan pelatihan kerja lapangan.
Pendidikan:
Pengalaman Kerja:
Pengembangan Karir:
Tempat kerja untuk profesi Pemeriksa Paten biasanya berada di kantor pemerintah, firma hukum, atau perusahaan teknologi yang memiliki departemen hak paten. Sebagian besar pekerjaan mereka dilakukan di depan komputer, melakukan riset dan analisis terhadap permohonan paten yang diajukan. Mereka juga berinteraksi dengan penemu dan pengacara, baik secara langsung atau melalui telepon dan email, untuk membahas dan memahami teknologi yang dicakup oleh permohonan paten tersebut.
Untuk waktu kerja, biasanya mereka bekerja selama jam kerja standar, yakni sekitar 40 jam dalam seminggu. Namun, tergantung pada beban kerja dan tenggat waktu, mereka mungkin perlu bekerja lebih lama. Jika bekerja di firma hukum atau perusahaan teknologi, terkadang mereka juga perlu bekerja pada malam hari atau akhir pekan untuk memenuhi tenggat waktu. Meski begitu, beberapa pemeriksa paten yang bekerja untuk pemerintah mungkin memiliki fleksibilitas lebih dalam menentukan jadwal kerja mereka.