Arsitek Database (Database Architects) merupakan profesional yang bertanggung jawab dalam merancang, mengembangkan, dan mengelola struktur database yang efisien dan skalabel untuk menyimpan dan mengelola data dalam organisasi. Mereka memiliki pengetahuan yang mendalam tentang berbagai sistem manajemen basis data (DBMS) dan mampu merancang skema basis data yang optimal, membuat tabel dan hubungan antar-tabel, serta mengoptimalkan kinerja pencarian, penyimpanan, dan pengambilan data. Profesi ini memerlukan keterampilan seperti analisis kebutuhan, pemecahan masalah, komunikasi antartim yang efektif, pemrograman, dan pemahaman tentang teknologi terkait seperti keamanan dan jaringan. Pekerjaan Arsitek Database sangat penting dalam dunia modern yang mengandalkan data sebagai sumber utama untuk membuat keputusan bisnis, menginformasikan strategi, dan menciptakan nilai tambah bagi perusahaan.
Perguruan tinggi dan gelar S1 biasanya menjadi persyaratan.
Pengalaman kerja jangka panjang dibutuhkan. Persyaratan biasannya 4-5 tahun pengalaman di bidang yang terkait.
Pelatihan biasanya berlangsung selama beberapa tahun dalam bentuk kelas formal dan pelatihan kerja lapangan.
Pendidikan:
Pengalaman Kerja:
Pengembangan Karir:
Tempat kerja untuk profesi Arsitek Database biasanya ada di lingkungan perkantoran. Bisa di perusahaan teknologi informasi, perusahaan konsultan, atau departemen IT dalam berbagai jenis industri. Tempat kerja ini biasanya dilengkapi dengan fasilitas komputer dan perangkat keras lainnya yang mendukung pekerjaan mereka. Meskipun demikian, dengan perkembangan teknologi, banyak Arsitek Database yang juga bekerja secara remote dari rumah atau tempat lain, asalkan mereka memiliki akses ke perangkat dan konektivitas internet yang memadai.
Mengenai waktu kerja, Arsitek Database umumnya bekerja pada jam kerja standar, yaitu sekitar 40 jam dalam seminggu. Namun, karena sifat pekerjaan ini yang seringkali berhubungan dengan proyek-proyek tertentu, ada kemungkinan mereka perlu melakukan lembur untuk memenuhi tenggat waktu. Selain itu, dalam situasi tertentu seperti pemeliharaan database atau penanganan masalah teknis mendesak, mereka mungkin perlu bekerja di luar jam kerja biasa.