Penguji Game (Game Tester)

Penguji GameGame Tester

High Skilled

Analisis Kecocokan

Penguji Game atau Game Tester merupakan profesi yang bertugas untuk menguji dan menilai kualitas permainan video sebelum diluncurkan ke pasaran. Tujuan utama profesi ini adalah memastikan bahwa permainan bebas dari kesalahan, bug, dan masalah yang mungkin mengurangi kualitas pengalaman bermain pemain. Penguji Game akan mencoba berbagai aspek dalam permainan, seperti mekanisme, grafis, keterampilan yang diperlukan, dan tingkat kesulitan, untuk memastikan kesesuaian dan kelayakan permainan tersebut. Selain itu, mereka juga memberikan umpan balik kepada para pengembang permainan untuk membantu mereka dalam mengoptimalkan dan memperbaiki permainan sebelum perilisan. Melalui peran penting ini, Penguji Game memastikan bahwa produk yang diberikan kepada para pemain memiliki kualitas yang baik dan dapat memberikan pengalaman bermain yang menyenangkan dan menantang.

Pendidikan

Perguruan tinggi dan gelar S1 biasanya menjadi persyaratan.

Pengalaman

Pengalaman kerja jangka panjang dibutuhkan. Persyaratan biasannya 4-5 tahun pengalaman di bidang yang terkait.

Pelatihan

Pelatihan biasanya berlangsung selama beberapa tahun dalam bentuk kelas formal dan pelatihan kerja lapangan.

Skill yang Dibutuhkan

  • Kemampuan bermain game:
    Tentu saja, untuk menjadi penguji game, kamu harus memiliki kemampuan bermain game yang baik. Kamu harus paham cara memainkan berbagai jenis game, serta menguasai kontrol dan mekanik permainan yang berbeda.
  • Perhatian terhadap detail:
    Sebagai penguji game, kamu harus memiliki perhatian terhadap detail yang tinggi. Kamu perlu menemukan dan melaporkan bug, kesalahan, dan masalah dalam permainan, serta memberikan saran tentang cara mengatasinya.
  • Kemampuan analisis dan problem-solving:
    Kamu harus bisa menganalisis situasi yang ada dalam permainan dan mencari solusi untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul. Kemampuan ini penting untuk memastikan game berfungsi dengan baik dan memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi pemain.
  • Komunikasi yang baik:
    Penguji game harus mampu berkomunikasi dengan jelas dan efektif kepada tim pengembang, baik secara lisan maupun tertulis. Kamu harus bisa menyampaikan temuan, saran, dan masalah dengan jelas agar tim dapat memperbaiki permainan sesuai dengan umpan balik yang diberikan.
  • Kerja sama tim:
    Penguji game biasanya bekerja dalam tim dengan penguji lainnya dan tim pengembang. Oleh karena itu, kamu harus bisa bekerja sama dengan baik, saling mendukung, dan berbagi informasi agar proses pengujian berjalan lancar.
  • Kesabaran dan ketekunan:
    Pengujian game bisa menjadi proses yang panjang dan melelahkan. Kamu harus memiliki kesabaran untuk bermain game yang sama berulang kali, serta ketekunan untuk menemukan dan melaporkan masalah yang mungkin muncul.
  • Pengetahuan teknis:
    Meskipun bukan syarat utama, pengetahuan tentang teknologi yang digunakan dalam pengembangan game, seperti mesin permainan, alat pengujian, dan bahasa pemrograman, akan sangat membantu dalam menjalankan tugas sebagai penguji game.

Pendidikan dan Perjalanan Karir

  • Pendidikan:

    • Lulusan SMA/SMK atau setara. Meskipun tidak ada persyaratan pendidikan khusus, memiliki latar belakang di bidang komputer, teknologi informasi, atau game design bisa menjadi nilai tambah.
    • Mengambil kursus atau sertifikasi di bidang game testing atau game development. Banyak platform online yang menawarkan kursus ini.
  • Pengalaman Kerja:

    • Memulai karir sebagai Intern atau Junior Game Tester. Biasanya, perusahaan game akan mencari individu yang memiliki kecintaan terhadap game dan memahami berbagai genre dan platform game.
    • Pengalaman bermain game secara luas dan mendalam sangat penting. Kamu harus bisa memahami bagaimana game berfungsi dan apa yang membuat game menarik.
    • Pengalaman dalam menulis laporan bug dan melakukan dokumentasi juga sangat dihargai.
  • Pengembangan Karir:

    • Dengan pengalaman dan pengetahuan yang cukup, kamu dapat naik ke posisi Senior Game Tester.
    • Kamu juga bisa spesialisasi dalam testing game tertentu, seperti mobile game testing, console game testing, atau PC game testing.
    • Setelah beberapa tahun, kamu mungkin bisa menjadi Lead Game Tester atau Game Test Manager, dimana kamu akan mengawasi tim tester lainnya.
    • Selain itu, banyak Game Tester yang mengembangkan karir mereka ke arah game development, seperti menjadi Game Designer atau Game Developer, setelah memahami seluk-beluk game dari posisi tester.

Tempat dan Waktu Kerja

Untuk profesi Penguji Game, tempat kerjanya bisa sangat bervariasi. Banyak penguji game bekerja di studio game, di mana mereka biasanya duduk di depan komputer dan mencoba berbagai level dan aspek dari game yang sedang dikembangkan. Di sana, mereka menganalisis kinerja game, mencari bug atau masalah, dan memberikan umpan balik kepada tim pengembangan. Beberapa penguji game juga bisa bekerja secara remote, berarti mereka bisa bekerja dari rumah atau lokasi lain yang mereka pilih.

Mengenai waktu kerja, biasanya penguji game bekerja selama jam kerja standar, sekitar 40 jam dalam seminggu. Namun, ketika tenggat waktu pengembangan game mendekat, mungkin diperlukan waktu kerja tambahan untuk memastikan semua bug dan masalah ditemukan dan diperbaiki. Jadi, jam kerja bisa menjadi lebih panjang dan kadang termasuk malam hari atau akhir pekan. Meski demikian, fleksibilitas tempat kerja seringkali memberikan keseimbangan bagi waktu kerja yang terkadang tidak teratur ini.

Penguji Game (Game Tester)

Penguji GameGame Tester

Analisis Kecocokan
Bagikan:

Profesi Terkait

Loading...