Teknisi & Penguji Jaminan Kualitas Software (Software Quality Assurance Engineer & Tester) merupakan profesi yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa produk perangkat lunak yang dikembangkan bebas dari bug dan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan. Profesional ini sangat penting dalam siklus pengembangan perangkat lunak karena mereka membantu mengoptimalkan kinerja dan keandalan produk yang akan digunakan oleh pengguna akhir. Tugas mereka meliputi merancang dan melaksanakan strategi pengujian, mengidentifikasi dan melaporkan masalah, serta bekerja sama dengan tim pengembang untuk memperbaiki masalah yang ditemukan. Dalam prosesnya, mereka menggunakan berbagai alat, teknologi, dan metode pengujian untuk memastikan bahwa produk akhir yang dihasilkan memenuhi atau melampaui harapan dalam hal fungsionalitas, keandalan, dan keamanan.
Perguruan tinggi dan gelar S1 biasanya menjadi persyaratan.
Pengalaman kerja jangka panjang dibutuhkan. Persyaratan biasannya 4-5 tahun pengalaman di bidang yang terkait.
Pelatihan biasanya berlangsung selama beberapa tahun dalam bentuk kelas formal dan pelatihan kerja lapangan.
Pendidikan:
Pengalaman Kerja:
Pengembangan Karir:
Tempat kerja untuk profesi Teknisi & Penguji Jaminan Kualitas Software biasanya adalah di lingkungan kantor yang nyaman dan terorganisir. Mereka biasanya bekerja di ruangan dengan komputer dan perangkat lunak yang diperlukan untuk melakukan pengujian. Bisa juga mereka bekerja secara remote atau dari rumah, tergantung kebijakan perusahaan. Tempat kerja ini memungkinkan mereka untuk berinteraksi dengan tim pengembang, manajer proyek, dan klien untuk memastikan bahwa perangkat lunak yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.
Mengenai waktu kerja, Teknisi & Penguji Jaminan Kualitas Software biasanya bekerja selama jam kerja standar, yaitu 40 jam per minggu. Namun, waktu kerja bisa lebih panjang tergantung pada proyek dan tenggat waktu yang diberikan. Selain itu, mereka mungkin juga perlu bekerja lembur atau pada akhir pekan jika ada masalah mendesak yang perlu dipecahkan atau jika ada rilis produk yang mendekat. Meski begitu, banyak perusahaan teknologi yang memberikan fleksibilitas dalam hal jam kerja, asalkan pekerjaan selesai dengan baik dan tepat waktu.