Ilmuwan Pertanian atau Agricultural Scientist adalah profesional yang bertanggung jawab dalam mempelajari dan menganalisis berbagai aspek pertanian dan perkebunan, termasuk tanaman, ternak, produksi pangan, dan keberlanjutan lingkungan. Profesi ini mencakup berbagai disiplin ilmu, seperti agroteknologi, ilmu tanah, hortikultura, bioteknologi, dan entomologi. Ilmuwan pertanian bekerja untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas hasil pertanian, menciptakan varietas tanaman dan peternakan baru yang lebih tahan terhadap penyakit, hama, dan perubahan cuaca, serta mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Mereka juga dapat berpartisipasi dalam pengembangan kebijakan, penyuluhan pertanian, dan penyebaran inovasi teknologi yang dapat meningkatkan kualitas dan kesejahteraan petani serta masyarakat secara lebih luas.
Perguruan tinggi dan gelar S1 biasanya menjadi persyaratan.
Pengalaman kerja jangka panjang dibutuhkan. Persyaratan biasannya 4-5 tahun pengalaman di bidang yang terkait.
Pelatihan biasanya berlangsung selama beberapa tahun dalam bentuk kelas formal dan pelatihan kerja lapangan.
Pendidikan:
Pengalaman Kerja:
Pengembangan Karir:
Untuk tempat kerja, ilmuwan pertanian biasanya bekerja di berbagai lokasi tergantung pada spesialisasi dan tugas mereka. Beberapa mungkin bekerja di laboratorium, melakukan penelitian dan pengujian untuk memperbaiki kualitas tanaman, mengembangkan teknologi pertanian yang baru, atau menangani masalah lingkungan dan kesehatan tanaman. Sementara itu, ada juga yang bekerja langsung di lapangan pertanian, menerapkan pengetahuan dan inovasi mereka untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan pertanian. Selain itu, beberapa ilmuwan pertanian juga bekerja di universitas atau lembaga penelitian sebagai pengajar atau peneliti.
Mengenai waktu kerja, umumnya ilmuwan pertanian bekerja selama jam kerja standar, yaitu sekitar 40 jam dalam seminggu. Namun, jam kerja bisa berubah tergantung pada jenis pekerjaan dan kebutuhan penelitian. Misalnya, jika melakukan penelitian di laboratorium atau lapangan, mereka mungkin perlu bekerja lebih lama atau pada akhir pekan. Selain itu, jika bekerja langsung di lapangan, mereka mungkin perlu mulai bekerja lebih awal di pagi hari atau bekerja pada musim-musim tertentu ketika tanaman sedang tumbuh atau panen.